Cara Membuat Nasi Megono Khas Pekalongan

Howdy kawan kawan, disini saya akan membahas tentang cara membuat nasi megono khas pekalongan, nah bagi kalian yang suka dengan nasi megono khas pekalongan yuk simak sampai selesai.

Sejarah Megono

Ada alasan tidak langsung mengapa hidangan ini muncul. Saat indonesia belum merdeka, dari penjajah belanda, daerag pekalongan, purworejo, dan pemalang dapat dikatakan subur. Tetapi keadaan yang sedang terjadi membuat para petani tidak bisa menumbuk padi yang mengakibatkan mereka tidak dapat menjual berat ke pedagang beras bahkan untuk mengolah tanah saja tidak bisa, apa lagi hasil panen dari ikan pari turun. Mereka yang bergelut di sektor kelontong saat itu memutar otak untuk menggantikan makanan cepat saji olahan. Nah, dari sinilah nasi megono dimulai.

Nasi megono biasanya dimasak dengan menggunakan nangka muda atau kalau mereka bilang cecek. Nasi megono dapat dicampur dengan makanan yang diurapi seperti kacang-kacangan dan sayuran. Sering juga menambahkan nangka muda, yang dicincang halus untuk rasa yang enak.

Makanan ini mau tidak mau menjadi makanan para prajurit yang menyerbu dan singgah di desa-desa kecil. Warga menyiapkan nasi megono dengan cepat dan tepat untuk disajikan. Di sinilah Megono muncul, dimasak untuk alasan dan alasan yang tepat, dan menemani setiap pasukan gerilya dalam perang melawan penjajah.

Nasi Megono adalah pengalaman bersantap yang unik. Masyarakat Pekalongan dan sekitarnya masih mengkonsumsi makanan ini hingga saat ini. Tanpa olahan nasi Megono, warga dan tentara tidak bisa bertahan menghadapi perang Belanda. Pastinya kamu tertarik untuk mencoba nasi megono sekarang kan?

BACA JUGA  Manis Tanpa Batas: Eksplorasi Gula Semut sebagai Bahan Rahasia dalam Masakan Anda!

Cara Membuat Nasi Megono Khas Pekalongan

cara membuat nasi megono khas pekalongan

Bahan:

1,5 kg nangka muda merah
1 buah bunga kecombrang
1 buah kelapa sedang, kupas, parut
3 buah cabai merah, iris tipis melintang
2 lembar daun salam
4 lembar daun jeruk

Bumbu halus:

8 bawang merah
5 siung bawang putih
5 buah cabai merah keriting
5 buah cabai merah
3 kacang hazel
1 sendok teh merica butiran
Kencur . berumur 3 cm
2 sendok teh terasi goreng
2 sendok teh gula pasir
1 sdm garam

Pelengkap :

nasi putih
Ikan asin
cumi hitam
tempe goreng
Mentimun dan kemangi

Cara Membuat Nasi Megono Pekalongan :

Buah nangka muda dicincang atau diiris halus.
Bunga Kecombrang dipotong halus
Tempatkan nangka muda yang sudah dipotong-potong ke dalam wadah tahan panas.
Tambahkan kecombrang cincang, irisan cabai, kelapa kering, daun salam, daun jeruk dan bumbu halus.
Aduk dengan tangan sampai semuanya tercampur rata.
Kukus 45 menit – 1 jam dalam kukusan panas sampai nangka empuk dan bumbu meresap.
Keluarkan dan biarkan dingin.
Sajikan dengan nasi putih dan lauk pauk.

Sejarah Nasi Megono Yang Mistis

1. Sesembahan untuk ucapan terima kasih ke Dewi Sri

Asal usul nasi megono berasal dari sejarah sesajen kepada Dewi Sri. Budaya membuat sesajen menjadi bagian dari budaya Keraton Yogyakarta pada zaman Mataram Kuno.

Beras Kala Megono diberikan kepada Dewi Sri sebagai ucapan terima kasih atas panen yang melimpah dan sebagai doa untuk kesejahteraan rakyat.

Sesaji tersebut dilakukan pada saat upacara Bekakak yang berlangsung di daerah Mataram Kuno. Pekalongan dan masuk wilayah.

2. Nasi megono bentuk tumpeng

Dalam upacara Bekakak, nasi megono dipersembahkan bersama dengan sesaji lainnya pada upacara tersebut. Hidangan ini berbentuk seperti nasi tumpeng.

BACA JUGA  Kiat untuk Kampanye yang Sukses di Platform Sosial: Strategi SEO Terbaik

Di pinggir tumpeng nasi megono terdapat lager lager, gori atau nangka muda dan cecek urapan. Urapan Cecek adalah nangka Urapan cincang yang dibumbui dengan kelapa kering dan rempah-rempah.

Saat agama islam memasuki pekalongan tujuan nasi megono menjadi berbeda, dan dijadikan sajian dari acara tahmid dan tahlil yang biasanya di adakan pada masjid.

3. Nasi megono terus diawetkan

Jika Anda mampir ke Pekalongan, nasi megono mudah didapat karena banyak terdapat warung di sekitarnya. Nasi disajikan dengan urapan khusus yang terbuat dari nangka muda, yang dicincang dan dimasak dengan kelapa.

Disarankan untuk makan dengan mendoan atau tempe kemul atau lauk lainnya seperti gurita, baceman, pefish dan kikil. Saat ini, nasi megono merupakan makanan khas pekalongan dan masih dilestarikan hingga saat ini.

Okke kawan kawan itu lah yang bisa saya bagikan pada artikel kali ini, untuk kalian yang ingin membuat nasi megono bisa menggunakan mesin pemotong otomatis untuk mempermudah pengolahannya, atau jika kalian tidak suka resep dan cara membuat nasi megono khas pekalongan bisa mencari resep nasi megono lainnya.