Teknik Budidaya Melon Terbaru

Berikut cara atau proses teknik budidaya melon terbaru

1. Persiapan lahan
2. Pemberian pupuk dasar
3. Pemasangan plastik mulsa
4. Persiapan bibit
5. Persiapan awal
6. Proses penanaman bibit
7. Pemupukan Tanaman melon
8. Pengairan

• Proses penyiapan lahan yang perlu dilakukan ialah, mempersiapkan tempat dengan membersihkan lahan dari gulma dan rumput liar, berjanji juga tanaman dapat ditanam di daerah dataran tinggi atau rendah, dengan memperhatikan juga kandungan unsur hara dan pH tanah yang akan digunakan untuk media budidaya tanaman melon, selnjutnya gemburkan tanah dengan cangkul atau alat lain.

Baca juga  Pelatihan Budidaya Melon

• Pemberian pupuk dasar, setelah proses persiapan lahan selesai tanah perlu di kasih pupuk dasar terlebih dahulu, yang terdiri dari pupuk organik dan buatan. letakkan pupuk dasar di sepanjang bedengan. Untuk pupuk organik bisa menggunakan pupuk kandang lalu untuk pupuk anorganiknya bisa menggunakan campuran Phonska : SP 36:KCL dengan perbandingan 5:3:1.
• Pemasangan Plastik Mulsa, setelah proses pemberian pupuk dasar selesai, bedengan yang sudah jadi kemudian ditutup dengan plastik mulsa untuk mencegah penguapan berlebih dan mencegah tumbuhnya gulma pada bedengan yang akan kita tanami benih melon.
• Persiapan bibit melon unggul, sebelum ditanam terlebih dahulu rendam dalam air yang dicampur dengan zat pengatur tanaman atau ZPT dan bakterisida + fungisida kurang lebih 5 jam, setelah itu benih d letakkan di kain basah selama 1 sampai 2 hari sampai berkecambah, sambil benih berkecambah siapkan tanah taruh dalam polybag kecil kemudian siram tanah dengan air.setelah bibit sudah dicabut, segera tanam pada polybag yang sudah kita siapkan sebelumnya.
• Persiapan ajir sementara bibit siap untuk dipindahkan di lahan, siapkan ajir pada lahan tanam sepanjang kurang lebih 2 meter sebelum proses penanaman, ajir tersebut akan berfugsi sebagai penahan batang atau tempat merambatnya tanaman.

Proses penanaman Bibit bibit yang sudah tumbuh daun di tengah telah siap untuk dipindahkan ke lahan tanam

1. Buat lubang tanam pad permukaan plastik mulsa dengan jarak 40 sampai 50 cm antar lubang tanam
2. Masukkan larutan NPK dan Insektisida ke lubang tanam
3. Siram bibit pada polybag sampai basahsampai akar akarnya
4. Tanam bibit melon di lahan yang telah di lubangi
5. Kemudian siram tanaman melon yang baru di tanam
6. Tusukan ajir agar tidak sampai merusak akar pada tanaman melon yang masih muda.

Proses pemupukan tanaman melon, setelah selesai melakukan proses transfer bibit, selanjutnya dilakukan pemupukan selanjutnya pada tanaman melon, pemupukan tersebut bertujuan untuk memicu pertumbuhan serta perkembangan tanaman melon.pemupukan tersebut dapat dilakukan dengan cara kocor atau semprot. Dan yakinkan dapat membersihkan dari gulma, hama penyakit.

Proses pengairan pada lahan penanaman perlu diperhatikan juga untuk menjaga metabolisme tanaman, pengairan dilakukan dengan cara memanaskankan udara ketengah bedengan, penyiraman hendaknya dilakukan setiap sore sampai umur tanaman satu minggu, selanjutnya penyiraman dilakukan setiap dua hari sekali, pada musim hujan saluran air perlu berfungsi dengan baik , jangan biarkan lahan tergenang air karena tanaman melon tidak menghendaki keadaan tanah terlalu basah.

Pada umumnya budidaya melon siap di panensetelah berumur 3 bulan, dengan ciri-ciri ciri melon yang siap panen diantaranya adalah serat jala pada permukaan kulit terlihat jelas, dan kasar permukaan sekitar tangkai terlihat kembali kembali warna kulit terlihat hijau di bawahnya dan sudah mengeluarkan aroma. Demikian tatacara dengan singkat berbudidaya tanaman buah melon semoga bermanfaat.