Cara Menggunakan Pemutih Pakaian Dengan Benar
Pakaian berwarna putih seringkali membuat kita khawatir karena warna tersebut membuat kotoran dan noda lebih mudah terlihat. Pemutih sering menjadi solusinya. Cara menggunakan pemutih pakaian dengan baik dan benar tidak boleh diabaikan. Pakaian putih perlu perawatan ekstra. Bahkan pakaian putih pun tidak bisa dicuci sembarangan. Alih-alih membersihkan noda, pakaian putih akan memudar dan ternoda.
Pakaian putih dan cemerlang pasti menjadi kebanggaan setiap orang. Tentu saja, ada cara lain untuk memutihkan pakaian putih, tetapi pemutih adalah cara termudah. Meski terbilang mudah, penggunaannya tidak boleh dilakukan sembarangan.
Sebelum Anda memilih menggunakan pemutih untuk mengembalikan kilau pada pakaian putih, pastikan tidak ada noda yang masih menempel. Beberapa langkah dan cara lain yang perlu diikuti saat menggunakan pemutih, antara lain:
Cara Menggunakan Pemutih Pakaian
-
Periksa Label Pakaian Pertama
Untuk menghindari luntur dan rusaknya pakaian, periksa dan selalu perhatikan label pakaian sebelum mencuci pakaian dengan pemutih. Tidak semua bahan dapat dicuci dan tahan terhadap komposisi yang terkandung dalam pemutih atau dicuci dengan mesin cuci.
Pakaian yang dapat diputihkan biasanya memiliki tanda pada labelnya. Jika ada warning tertulis “jangan menggunakan pemutih untuk mencuci bahan kain ini” atau simbol pemutih, maka jangan dicuci dengan cairan pemutih.
-
Pakaian Terpisah
Setelah memeriksa label pakaian, pisahkan semua pakaian yang akan diputihkan dan satukan pakaian yang bisa dicuci. Misalnya, pakaian yang terbuat dari sutra atau wol tidak dapat disatukan karena memerlukan pemutih khusus dan pencucian khusus. Jika sudah dipisahkan, baru kemudian cairan pemutih dituangkan sesuai dengan takaran warna bajunya.
-
Rendam dalam Air dengan Suhu Yang Sesuai
Sebelum menambahkan pemutih ke cucian Anda, rendam pakaian dalam suhu air yang sesuai. Untuk mengetahui suhu maksimum yang disarankan, periksa label pada pakaian. Itulah mengapa penting untuk memeriksa label pakaian terlebih dahulu.
Pemutih klorin bekerja paling efektif dengan air bersuhu tinggi. Tapi Jika menggunakan air dengan suhu yang tinggi dikhawatirkan akan merusak serat kain. Jadi, ketika sedang mencuci, kamu perlu berhati-hati saat mencuci dengan pemutih dan dicampur dengan air panas.
-
Sesuaikan Pemutih Pakaian dengan Bahan Kain;
Jangan menuangkan pemutih langsung ke pakaian. Campurkan pemutih dengan air dengan perbandingan kira-kira 1:30, yaitu sekitar 125 mililiter pemutih dan 3,7 liter air.
Kemudian celupkan cucian yang sudah direndam ke dalam larutan pemutih yang dicampur dengan air. Rendam selama sekitar 15 menit. Jangan biarkan pakaian terendam dalam pemutih terlalu lama.
-
Gunakan Deterjen untuk Mencuci
Setelah merendam pakaian kotor dengan pemutih, kemudian cuci dengan deterjen. Menggunakan pemutih dengan deterjen dapat membantu mencuci lebih efektif. Lihat deskripsi penggunaan pada deterjen apakah aman untuk dicampur dengan pemutih.
-
Bilas Pakaian
Bilas cucian dengan air bersih untuk menghilangkan residu dan kotoran. Gunakan di bawah air mengalir untuk membantu menghilangkan kotoran dari pakaian putih. Anda juga bisa membilas cucian seperti biasa dengan cara merendam atau menggosok hingga bersih.
-
Pakaian Putih Kering
Setelah proses keenam selesai, langkah terakhir adalah mengeringkan pakaian yang sudah dicuci. Peras semua cucian bersih, lalu jemur di bawah terik matahari hingga baju kering. Biasanya menjemur pakaian ini hanya memerlukan waktu 12 jam jika sinar matahari tidak terhalang oleh awan atau mendung. Namun jika cuaca sedang mendung dan cenderung mau hujan, berarti penjemuran bisa memakan waktu lebih lama.