Cara Membuat Pupuk dari Sabut Kelapa

Pada kesempatan artikel kali ini, kita akan membahas cara membuat pupuk dari sabut kelapa. namun sebelum itu, apakah kamu tahu apa itu pupuk? Pupuk adalah salah satu material atau bahan yang biasanya akan diberikan pada tanaman. Material ini memiliki fungsi yaitu dapat mengubah sifat biologi, kimia atau fisika pada tanah. Selain itu, pupuk juga merupakah organisme yang berperan dalam penyediaan unsur hara bagi keperluan tanaman secara langsung ataupun tidak langsung.

Bahan yang digunakan dalam pembuatan pupuk awalnya hanya dari kotoran hewan, sisa pelapukan tanaman, dan arang kayu. Namun siapa sangka, dengan perkembangan zaman yang semakin maju ini membuat orang berinovasi akan bahan yang digunakan untuk membuat pupuk. Dapat dibuktikan, yaitu sekarang ini terdapat pupuk yang menggunakan bahan dasar dari sabut kelapa. Proses pembuatan pupuk dari sabut kelapa ini cukup mudah, penasaran nih? yuk langsung saja simak cara mmbuat pupuk dari sabut kelapa di bawah ini.

Cara Membuat Pupuk dari Sabut Kelapa

Cara Membuat Pupuk dari Sabut Kelapa

Alat dan Bahan:

  • Serbuk sabut kelapa
  • Mesin pengayak
  • Mesin pengepress

Cara Membuat Pupuk dari Sabut Kelapa:

  1. Langkah pertama yang perlu kamu lakukan yaitu mengurangi kadar air dari serbuk sabut kelapa tersebut. Caranya yaitu kamu bisa menjemurnya di bawah sinar matahari langsung. Untuk proses penjemuran ini, biasanya kamu membutuhkan sehari penuh, yaitu agar kadar air di dalamnya di bawah 15%. 
  2. Untuk memastikan kadar air dari serbuk sabut kelapa tersebut telah memenuhi, kamu bisa mengujinya kadar airnya dangan menimbangnya. Perumpamaannya jika kamu sebelumnya menjemurnya tadi seberat 5 kg, maka setelah dikeringkan biasanya mencapai 1/2 kg. 
  3. Setelah itu kamu bisa menyaring serbuk sbut kelapa tersebut menggunakan mesin pengayak. Bubuk hasil dari pengayakan tadi kamu pisahkan dengan serbuk yang kasar. 
  4. Kamu bisa menggunakan wadah yang lumayan besar untuk menaruh bubuk hasil dari pengayakan tadi. Nah serbuk sabut kelapa yang masih kasar tadi bisa kamu ayak kembali atau bisa kamu gunakan sebagai bahan bakar untuk membuat batu bata. 
  5. Langkah selanjutnya, yaitu untuk mengaplikasikannya, kamu bisa menambahkan air dan memasukkan nutrisi untuk tanaman di dalamnya. Tujuan dari ditambahkannya nutrisi tersebut yaitu pupuk dari sabut kelapa ini mengandung nutrisi yang rendah, sehingga kamu perlu menambahkan nutrisi tersebut.
  6. Selain itu, kamu juga bisa mensuplai unsur hara dalam bentuk cair ke dalamnya. Jika di apikasikan secara langsung sebenarnya juga bisa. Namun harus memberikannya secara teratur sesuai dengan jenis tanaman yang kamu tanam atau budidayakan.
  7. Apabila kamu ingin menjadikan pupuk dari sabut kelapa ini menjadi sumber penghasilan, kamu bisa mengemas pupuk tersebut dengan semenarik mungkin. Karena target pemasaran untuk pupuk dari sabut kelapa ini biasanya berasal dari petani yang membudidayakan tanaman hidroponik atau tanaman hias.
BACA JUGA  Jenis-jenis Kaos yang Perlu Anda Ketahui

Sabut Kelapa

Cara Membuat Pupuk dari Sabut Kelapa

Serabut atau sabut adalah bagian dari mesokarp atau selimut atau biasa juga disebut kulit terluar dari buah kelapa yang berbentuk serat kasar. Sabut kelapa ini biasanya dipandang rendah oleh banyak orang, karena dianggap sebagai limbah yang hanya ditumpuk di bawah tribun tanaman kelapa. Mereka membiarkannya hingga membusuk serta mengering dan berakhir mereka hanya membakarnya.

Hasil Kerajinan dari Sabut Kelapa

Namun siapa sangka, para terdapat orang yang memiliki inovasi baru dan berani untuk memanfaatkan sabut kelapa tersebut. Jika dilihat dari sisi tradisionalnya, para pengrajin tersebut telah mengolah sabut kelapa menjadi tali kemudian dinyapih dan menjadi keset. Dan jika dilihat dari sisi yang semakin modern ini, mereka mengolah sabut kelapa menjadi berbagai macam kerajinan yaitu seperti tas, dompet, sapu, kasur dan liannya. Bahkan mereka juga membuat cocomesh jaring sabut kelapa yang berguna untuk reklamasi pertambangan, mencegah erosi pantai, dan mencegah longsornya tebing jalan. Nah dari beberapa hal tersebut sudah terbukti bukan, bahwa sabut kelapa ini juga memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi.

BACA JUGA  Jenis Plastik Vacuum Sealer dan Cara Pemilihannya

Sedangkan jika sabut kelapa ini terurai maka akan menghasilan serat sabut kelapa atau cocofibre dan bubuk sabut atau cococoir. Selain beberapa kerajinan tersebut, ada juga beberapa produk dari sabut kelapa yang berguna untuk tanaman loh. Dari sabut kelapa ini  bisa dibuat menjadi media tanam cocopeat, kompos, dan juga pupuk. Media tanam cocopeat ini juga mampu menampung air 50%, sehingga tidak perlu khawatir jika kamu lupa untuk menyiram tanamanmu. Selain itu, pupuk dari sabut kelapa ini juga bisa terdapat nutrisik yang dapat membantu perkembangbiakkan tanamanmu.

 

Nah itu tadi pembahasan mengenai cara membuat pupuk dari sabut kelapa. Cukup mudah bukan jika kamu membuatnya sendiri dirumah? Jadi jika kamu ingin tanamanmu berkembang biak dengan baik maka buatklah pupuk dari sabut kelapa tersebut. Oh ya jika kamu membutuhkan cocomesh jaring sabut kelapa, kamu bisa membelinya di rumah sabut. Karena disana mereka menjualnya dengan harga yang relatif terjangkau namun tetap berkualitas.