Pengaturan Anggaran Pernikahan Tips Mengaturnya dengan Baik
Catering pernikahan – Pengaturan Anggaran Pernikahan – Pernikahan adalah salah satu momen terpenting dalam hidup seseorang, tetapi juga salah satu yang paling mahal. Biaya pernikahan rata-rata di Indonesia pada tahun 2020 adalah sekitar Rp 300 juta, menurut survei yang dilakukan Bridestory.
Tentu saja, jumlah ini dapat berubah tergantung pada banyak faktor, seperti lokasi, jumlah tamu, tema, dan vendor yang dipilih.
Untuk menghindari masalah keuangan yang dapat mengganggu pasangan pengantin, penting untuk membuat dan mengatur anggaran pernikahan dengan baik. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda melakukannya:
1. Tentukan Prioritas Anda
Sebelum Anda mulai mencari vendor dan menentukan detail pernikahan, Anda harus tahu apa yang paling penting bagi Anda.
Apakah Anda ingin mengundang banyak orang atau hanya teman dan keluarga? Apakah Anda lebih suka mengadakan pernikahan di tempat yang mewah atau sederhana? Apakah Anda ingin membelanjakan banyak uang untuk hiasan atau catering?
Dengan menentukan prioritas Anda, Anda dapat mengurangi stres dan kebingungan saat harus memilih antara berbagai pilihan yang tersedia, serta mengetahui apa saja yang perlu Anda alokasikan lebih banyak anggaran dan apa saja yang bisa Anda hemat.
2. Buat Daftar Anggaran
Setelah Anda menentukan prioritas Anda, Anda bisa mulai membuat daftar anggaran untuk setiap aspek pernikahan Anda. Anda dapat mencatat semua biaya menggunakan aplikasi, spreadsheet, atau buku catatan.
Untuk mendapatkan gambaran tentang harga pasar, Anda juga dapat mencari referensi dari teman-teman, majalah, atau internet.
Beberapa aspek yang perlu Anda masukkan dalam daftar anggaran Anda adalah:
- Biaya administrasi, seperti akta nikah, surat keterangan, dan lain-lain.
- Biaya akad nikah, seperti mahar, mas kawin, dan lain-lain.
- Biaya resepsi, seperti sewa tempat, catering, dekorasi, hiburan, dan lain-lain.
- Biaya busana, seperti gaun pengantin, baju pengantin, aksesori, dan lain-lain.
- Biaya kecantikan, seperti make up, rias pengantin, salon, dan lain-lain.
- Biaya dokumentasi, seperti fotografer, videografer, album, dan lain-lain.
- Biaya undangan, seperti cetak undangan, souvenir, dan lain-lain.
- Biaya transportasi, seperti sewa mobil, bensin, parkir, dan lain-lain.
- Biaya lain-lain, seperti tips, pajak, dan lain-lain.
Daftar anggaran Anda dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan Anda; selain itu, Anda dapat menambahkan persentase cadangan untuk mengantisipasi kenaikan harga atau biaya tak terduga.
3. Cari Vendor yang Sesuai dengan Anggaran Anda
Anda dapat mulai mencari vendor yang sesuai dengan anggaran Anda setelah Anda membuat daftar anggaran Anda. Anda dapat melakukan ini melalui media sosial, pameran pernikahan, internet, atau rekomendasi dari teman dan keluarga.
Sebelum Anda memutuskan untuk bekerja sama dengan vendor tertentu, Anda dapat membandingkan harga, kualitas, dan layanan mereka.
Saat Anda mencari vendor, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, seperti:
- Apakah vendor tersebut memiliki portofolio yang bagus dan sesuai dengan tema pernikahan Anda?
- Apakah vendor tersebut memiliki testimoni yang positif dari klien-klien sebelumnya?
- Apakah vendor tersebut memiliki kontrak yang jelas dan transparan, termasuk tentang pembayaran, jaminan, dan ketentuan lainnya?
- Apakah vendor tersebut fleksibel dan bisa menyesuaikan dengan permintaan Anda?
- Apakah vendor tersebut profesional dan komunikatif?
Jika Anda menemukan vendor yang sesuai dengan anggaran Anda, Anda bisa segera melakukan booking atau DP (down payment) untuk mengamankan tanggal pernikahan Anda. Jangan lupa untuk selalu meminta bukti pembayaran dan konfirmasi dari vendor.
4. Lakukan Evaluasi dan Penyesuaian
Setelah Anda menyelesaikan semua persiapan pernikahan Anda, Anda harus mengevaluasi dan mengubah anggaran Anda. Anda harus memeriksa apakah biaya melebihi atau kurang dari anggaran yang Anda rencanakan dan apakah ada biaya yang terlupakan atau tidak dicatat.
Jika Anda menemukan bahwa anggaran Anda dan apa yang terjadi tidak sesuai, Anda harus melakukan penyesuaian. Anda dapat menemukan cara untuk mengurangi biaya, seperti mengurangi jumlah orang yang datang, meminjam barang dari teman Anda, atau mencari vendor lain.
Anda juga bisa mencari cara lain untuk mendapatkan lebih banyak uang, seperti mencari pekerjaan sampingan, menjual barang bekas, atau meminjam uang dari keluarga.
5. Nikmati Proses dan Hasilnya
Terakhir, Anda harus menikmati proses dan hasil dari mengatur anggaran pernikahan Anda. Anda harus bangga dengan diri Anda dan bersyukur dengan apa yang Anda miliki, dan jangan membandingkan diri Anda dengan orang lain.
Sebagai calon pengantin, salah satu tantangan terbesar adalah mengatur anggaran pernikahan. Namun, Anda dapat melakukannya dengan lebih mudah dan berhasil dengan bantuan nasihat di atas.
Itu dia beberapa Pengaturan Anggaran Pernikahan yang harus anda terapkan. semoga artikel ini bermanfaat, Selamat Menikah!