Penerapan HEPA Filter Dalam Medis, Rumah Sakit, dan Klinik

Sistem filtrasi udara merupakan salah satu anggota yang paling penting di dalam industri medis. Seringkali hal tersebut diatur di dalam ketentuan yang ketat untuk menjauhi partikel berbaya yang dapat sebabkan infeksi atau jadi kontaminan.

HEPA Filter punya manfaat penting di dalam proses tatanan udara industri medis. Sistem udara yang baik dapat kurangi bermacam macam efek yang dapat ditimbulkan patogen di udara. Untuk itu, demi meyakinkan kebersihan udara yang baik industri medis sebaiknya termasuk mengfungsikan mutu HEPA yang baik.

Apa yang dimaksud bersama dengan HEPA Filter?

HEPA Filter (High-Efficiency Particulate Air Filter) pada dasarnya merupakan sebuah standar efisiensi dari suatu filter, bukan merupakan style / nama filter. Filter HEPA wajib dapat memenuhi standar efisiensi tertentu.

Sebuah filter dapat disebut sebagai HEPA Filter kecuali dapat menangkap 99.95% partikel di udara bersama dengan ukuran ≥ 0.3 mikron. HEPA Filter dapat menangkap debu, kotoran, serbuk sari, bakteri (0.2-2.0micron), virus (0.02-0.3micron), dan aerosol (0.02-0.5micron).

Menurut EN1822, HEPA Filter punya rentang efisiensi jadi dari H13 sampai H14. Di bawah HEPA Filter terkandung Medium Filter, Pocket Filter, dan Pre-Filter.

 

BACA JUGA  Berikut Cara Berikan Hadiah Pernikahan Untuk Mantan

Bagaimana HEPA Filter dapat diterapkan di dalam lingkungan medis?

Udara di dalam ruang operasi dan rumah sakit wajib bebas dari bahaya virus dan bakteri. Demi meyakinkan udara yang bersih dari patogen, sebuah rumah sakit wajib mengfungsikan HEPA Filter untuk sebabkan udaranya bersih. Aseptic HEPA Filter merupakan Filter HEPA yang didesain spesifik untuk membunuh virus dan bakteri. Berikut ini merupakan misal dari penerapan HEPA Filter rumah sakit di dalam lingkungan medis:

 

Laboratorium

Seorang profesional medis seringkali dihadapi pada patogen beresiko di dalam lingkungan kerjanya. Untuk meyakinkan udara bersih dari kontaminasi, laboratorium mengfungsikan HEPA Filter untuk bersihkan udara dari virus dan bakteri.

 

Ruang Isolasi

Selain diterapkan untuk menjaga kebersihan udara di dalam ruangan, HEPA Filter termasuk dapat digunakan untuk ruang isolasi dan tempat penyakit menular. Hal ini bertujuan untuk mengisolasi penyakit di dalam ruangan supaya dapat menahan tersebarnya penyakit lewat udara.

 

Ruang Penyimpanan

HEPA Filter termasuk dapat digunakan di dalam aplikasi ruang penyimpanan peralatan yang membutuhkan tingkat sterilisasi tinggi. Udara yang disaring meyakinkan bahwa udara yang masuk ke di dalam ruangan tidak mempunyai kandungan bakteri dan virus yang dapat mengakibatkan efek kecuali melekat pada peralatan.

BACA JUGA  Cara Merawat Pohon Kakao Agar Berbuah Banyak dan Lebat

 

Ruang Operasi

Kebersihan udara merupakan salah satu anggota paling penting di dalam ruang operasi untuk menjaga pasien dan dokter dari kontaminasi. HEPA Filter menghalau kontaminan supaya dapat meyakinkan pasien terbebas dari efek saat dibutuhkan prosedur yang mengekspos anggota organ dalam. Dalam masalah ini HEPA Filter bertugas untuk kurangi Hospital Acquired Infections (HAI).

 

Ruang Inkubasi

HEPA Filter dapat menjaga bayi dari virus dan bakteri. Bayi yang baru lahir punya proses energi tahan tubuh yang lebih lemah dibanding orang dewasa. HEPA Filter meyakinkan bayi terpapar dari virus dan bakteri di udara bersama dengan menahan patogen memasuki runangan inkubasi.

Dan tetap banyak manfaat lainnya dari pemakaian HEPA Filter di dalam lingkungan medis.