Cara Menanam Biji Melon
Cara menanam biji melon cukup mudah untuk dilakukan dirumah. Melon adalah buah segar yang mempunyai kandungan air tinggi. Jenis buah tersebut banyak digunakan sebagai bahan membuat es buah sampai makanan pencuci mulut. Menariknya, biji yang kita buang saat mengupas melon ternyata dapat ditanam.
Cara Menanam Melon dari Biji
Melon mempunyai cukup banyak khasiat untuk tubuh. Terdapat beberapa manfaat yang dimiliki melon, yaitu melancarkan sistem peredaran tubuh, membantu kinerja saraf dan otak, baik untuk sistem reproduksi, hingga sistem integumen. Di bawah terdapat 5 cara menanam melon yang dapat anda terapkan.
Menyiapkan Biji Melon
Cara pertama yang dapat dilakukan ialah menyiapkan biji melon. Sisihkan biji melon dari buahnya dan rendam dengan air hangat selama kurang lebih sekitar 2 jam. Lebih baiknya anda menggunakan air matang atau air kemasan untuk merendam. Kemudian, pilihlah biji yang tenggelam. Biji biji tersebut ialah biji yang mempunyai kualitas baik dan layak tanam. Setelah diambil, tidak lupa untuk mengeringkan biji terlebih dahulu sebelum disemai.
Baca juga Pelatihan Budidaya Melon
Germinasi Biji Melon
Cara menggerminasi biji melon cukup mudah. Anda cuma perlu menyiapkan tempat yaitu baskom dan kapas. Sebelum kapas diletakkan ke tempat, basahi terlebih dahulu dengan air kemasan. Tujuannya ialah agar media lembab dan tidak kering. Selanjutnya, letakkan beberapa biji di atas kapas. Pastikan terdapat jarak antar biji agar pertumbuhan bibit nanti lancar. Setelahnya, tutup tempat dengan kain dan letakkan di tempat yang teduh. Anda perlu memeriksa pertumbuhannya setiap hari. Biji melon pada umumnya akan menumbuhkan tunas dan berkecambah dalam waktu 3 sampai 9 hari. Jika tinggi kecambah mencapai 1 sampain 3 cm, anda dapat mulai menyemainya.
Menyemai Bibit Melon
Sebelum menyemai, siapkan terlebih dahulu tempat, dapat seperti pot atau polybag. Masukkan media seperti tanah, padi sekam, dan pupuk organik dengan takaran yang sama. Media yang dimasukkan dalam tempat cukup sampai sepertiga saja. Selanjutnya yaitu, masukkan bibit melon yang telah berkecambah ke dalam media semai. Siram dengan air secara perlahan lahan, anda perlu membasahinya agar lembab. Pastikan setiap hari media tanam tidak kering. Anda dapat menyiramnya hanya saat kering saja. Bibit tersebut dapat ditanam setelah mempunyai 2 sampai 6 helai.
Menanam Bibit Melon
Cara selanjutnya yaitu menanam bibit melon. Bibit yang telah mempunyai minimal 2 sampai 6 helai, dapat dipindahkan ke media tanam. Media tanam dapat menggunakan polybag atau pot dengan ukuran sedang sampai besar. Pastikan juga tempat mempunyai lubang untuk mengalirkan air. Media tanam sama seperti semai dengan takaran tanah lebih banyak dibandingkan yang lain, yaitu dalam rasio 2:1:1. Kemudian lubangi tanah untuk menanam bibit, dan pindahkan bibit ke lubang tersebut. Setelah proses tanam selesai, pindahkan ke tempat teduh tetapi cukup untuk mendapatkan akses sinar matahari. Setelah tumbuh daun baru, tempat dapat dipindahkan ke tempat terbuka.
Perawatan Tanaman
Perawatan pertama yaitu penyiraman. Jika media tanam kering, siram sebanyak 2×1 hari. Tetapi, jika tanah sudah lembab, anda cukup menyiramnya sebanyak 1 kali saja. Tidak lupa untuk rutin memberikan pupuk organik. Kemudian tambahkan penyangga ketika tanaman telah tumbuh sepanjang 15 sampai 15 cm. Penyulaman juga dapat dilakukan saat tanaman tumbuh kurang baik. Anda juga perlu rutin memeriksanya dan pastikan melon terhindar dari gulma dan hama. Buah melon siap anda panen saat berusia 2 sampai 3 bulan setelah ditanam.
