Kerajinan Dari Sabut Kelapa Yang Mudah

Hallo ? apakabar semuanya, harapannya selalu sehat dan bahagia. Pada artikel kali ini akan membahas tentang ” Kerajinan Dari Sabut Kelapa Yang Mudah “. Sabut kelapa tidak semuanya akan menjadi limbah yang dibuang begitu saja. Namun bisa dijadikan kerajinan yang memiliki nilai jual yang tinggi. Mau tau caranya ? Yuk simak pembahasannya di bawah ini !

sabut kelapa

Kerajinan Dari Sabut Kelapa Yang Mudah

Sabut kelapa merupakan bagian dari kelapa yang sering tidak dimanfaatkan dengan baik.

Padahal, bila digunakan dengan benar, bisa menghasilkan barang kerajinan bernilai tinggi dari sabut.
Ada beberapa jenis sabut yang bisa diambil dari sabut dan dijadikan berbagai produk kerajinan dari sabut.Proses pembuatannya tidak terlalu sulit, Anda hanya perlu ketekunan, kesabaran dan ketelitian dalam mewujudkannya.

Apa itu kerajinan sabut kelapa?

Sabut adalah bagian dari selimut atau pelindung buah kelapa yang berupa serat kasar. Ketebalan setiap sabut kelapa berbeda satu sama lain, tergantung dari jenis kelapanya.
Umumnya sabut yang digunakan untuk kerajinan diambil dari buah kelapa yang sudah tua. Hal ini dikarenakan kelapa yang sudah tua memiliki serat kelapa yang lebih tebal dan kokoh.

Alasan mengapa sabut bisa diolah adalah karena kandungan sabut dan bubuk sabut.
Kedua bahan ini merupakan bahan utama kerajinan sabut kelapa. Namun, sebelum dibuat menjadi kerajinan, sabut kelapa akan melalui proses pembersihan dan sebagainya agar berfungsi lebih baik.

Apa saja manfaat kerajinan sabut kelapa?

Seperti yang sudah kita ketahui, banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan dari limbah sabut kelapa.

Keuntungannya adalah sebagai berikut.

  • Berfungsi sebagai pupuk organik

Perlu diketahui bahwa sabut kelapa memiliki kandungan mineral dan nutrisi yang tinggi, sehingga sangat baik untuk pupuk tanaman. Dengan dua kandungan penting tersebut, sabut kelapa dapat membantu pertumbuhan tanaman. Sabut kelapa juga dipercaya dapat menghemat 60% air dibandingkan pupuk lainnya. Ini sangat ideal untuk Anda menanam tanaman di daerah dengan curah hujan rendah atau kekeringan.

  • Menetralisir bau air mani

Pembuatan kolam ikan terkadang meninggalkan bau beton dan mengganggu kehidupan ikan. Ikan yang ditempatkan di kolam sering mati dan gelisah. Di sinilah pentingnya peran sabut kelapa dalam menghilangkan bau tak sedap. Yang digunakan disini adalah bagian gabus dari lontong yang telah dipisahkan sebelumnya. Hal ini juga mudah digunakan; cukup campur gabus dengan daun yang mudah busuk.

BACA JUGA  Resep Olahan Tepung Ketan Lezat dan Gurih dalam Satu Gigitan

Taburkan kedua bahan campuran tersebut secara merata ke dalam kolam dan diamkan selama 1-2 minggu. Air kolam yang tadinya jernih berubah warna menjadi hijau atau coklat. Perubahan warna pada air kolam menunjukkan bahwa kolam tersebut tidak berbau beton.

  • Erosi terus-menerus di tebing

Medan di tebing biasanya aus karena traksi yang buruk. Daun kelapa dapat digunakan untuk mencegah atau menahan erosi pada tebing. Dalam hal ini, kelapa terbuat dari kelapa atau lebih dikenal dengan jelatang. Cocomesh adalah salah satu produk sabut buatan tangan, yang biasanya dibuat dalam bentuk tali fiber atau kain.
Diyakini bahwa penggunaan tanah cocomesh yang terkena erosi dapat menghijaukan kembali.

  • Pengganti kertas gosong

Diketahui bahwa penggunaan kertas sebagai media pembakaran batubara ringan kurang efektif dan murah. Berbeda dengan kelapa kelapa yang lebih efektif menyalakan api untuk membakar arang.

Kelapa dikenal karena seratnya yang mudah terbakar dan dapat menghasilkan api yang lebih baik daripada kertas.
Dalam hal waktu pembakaran, kelapa juga lebih baik. Penggunaannya tentu dapat mengurangi penggunaan kertas berlebih.
Di bawah ini adalah contoh dan teknik pembuatan bejana dari kelapa, diantaranya sebagai berikut.

1. Tali Tambang

Tali adalah salah satu kerajinan kelapa yang paling mudah, bahkan untuk pemula. Diameter tali yang ada di pasaran juga bervariasi sesuai dengan ketebalannya. Lilitan tali itu disebut plies, dan yang biasa beredar di pasaran biasanya sekitar 2-3 lapis.

Ada juga bantalan yang mengandung lebih dari tiga lapisan dan biasanya digunakan dalam pekerjaan berat untuk mengangkat barang. Berikut cara melakukannya:

  1. Setelah kelapa diproses sesuai langkah sebelumnya, pisahkan sabut kelapa yang benar-benar kering.
    Bersihkan mangkuk dari kotoran sampai benar-benar bersih.
  2. Tarik sabut kelapa lurus saat Anda membersihkannya.
  3. Sekarang mulailah memutar serat sampai kencang dan tidak ada celah di antara mereka.
  4. Tambahkan serat lain dan gabungkan untuk membuatnya lebih tebal dan lebih panjang.
  5. Fase awal dimana tali mulai terbentuk biasanya belum kuat.
  6. Lakukan loop beberapa kali sampai tali terasa cukup kuat.
  7. Sekarang buat string kedua sama dengan langkah sebelumnya dengan panjang yang sama.
  8. Setelah Anda membuat kedua tali, putar kedua bagian tali dengan gerakan mengepang sampai tali benar-benar terikat.
  • Briket sabuk kelapa yang unik

Ketika mendengar kata briket, hal pertama yang terlintas dalam pikiran adalah bahan bakar pertama yang biasanya berasal dari batu bara atau kelapa.

BACA JUGA  Jual dan jasa pembuatan kitchen set murah di pademangan

Di zaman modern, briket sudah dibuat dengan sabut kelapa.
Briket merupakan salah satu kerajinan sabut kelapa yang lebih ramah lingkungan dan memiliki biaya produksi yang lebih murah.

Alasan pembuatan briket adalah karena sabut mengandung unsur karbon. Berikut langkah-langkah untuk mewujudkannya:

  1. Pertama siapkan makanan kelapa untuk dilakukan dengan briket. Dalam hal ini, kelapa tidak perlu diolah seperti cara umum di atas.
  2. Pindahkan batok kelapa ke drum burner. Jangan lupa untuk membuat lubang pada tromol agar keluar asap pembakaran.
  3. Masukkan tabung pendingin ke dalam keranjang untuk mengembunkan asap menjadi tetesan air.
  4. Bakar kelapa hingga merata, lalu diamkan semalaman.
  5. Setelah berada di lemari es sepanjang malam, keluarkan sepenuhnya di wort.
  6. Aduk hasil pembakaran kelapa hingga halus, lalu saring sebagai langkah sortasi.
  7. Sisihkan hasil ayakan terlebih dahulu lalu buat lem cair dengan larutan kanji yang sudah dipanaskan.
  8. Taruh hasil benjolan di wadah besar lalu campur dengan lem kanji yang sudah disiapkan tadi.
  9. Perbandingannya adalah 1 kg kelapa sawit dan 600 cc lem kanji.
  10. Campurkan kedua bahan tersebut hingga benar-benar tercampur.
  11. Siapkan mesin cetak dan tuangkan campuran kedua bahan tersebut ke dalamnya.
  12. Jemur briket cair di bawah sinar matahari selama sekitar satu hari sampai benar-benar kencang dan kering.
  13. Kemudian keluarkan briket dari mesin press dan briket siap digunakan.

Dari artikel diatas kita tau bahwa sabut kelapa meiliki manfaat yang banyak dan bisa dijadikan bahan kerajinan yang bernilai jual tinggi. Sekian terimakasih.