FAKTA UNIK

5 Tips Memilih Logam untuk Cincin Pernikahan

Cincin nikah biasanya digunakan di jari manis setiap saat setelah Anda menikah. Oleh karena itu sangat penting untuk menggunakan jenis logam yang cocok sebagai bahan pembuatan cincin nikah. Cincin nikah yang indah dan elegan dengan bahan berlian belum tentu cocok saat dipakai di jari manis Anda. 

Nah pada kesempatan kali ini kami akan memberikan tips dalam memilih logam yang cocok untuk cincin pernikahan Anda. Logam yang cocok untuk cincin nikah sangat berguna karena nantinya cincin tersebut akan digunakan dalam waktu yang lama.

Tips Memilih Logam untuk Cincin Nikah

Ada beberapa faktor yang harus Anda sebelum memilih logam untuk cincin nikah. Hal ini dilakukan supaya Anda bisa merasa nyaman ketika memakai cincin tersebut dalam jangka waktu yang lama. Karena memang cincin ini akan sering Anda gunakan nantinya.

1. Sesuaikan Dengan Rona Kulit

Hal pertama yang harus Anda pertimbangkan ketika akan memilih logam untuk cincin nikah adalah menyesuaikannya dengan rona kulit penggunanya. Rona kulit yang dingin bisa memiliki karakteristik warna nadi yang kebiruan di bawah kulit pergelangan tangan. Logam yang cocok untuk jenis kulit ini adalah logam emas putih, platinum, silver, rose gold, dan palladium.

Sedangkan untuk warm skin tone memiliki karakteristik warna nadi kehijauan di bawah kuli pergelangan tangan. Jenis kulit ini sesuai dengan warna logam emas. Untuk setting berlian pada cincin nikah emas kuning, sebaiknya sekeliling berlian tetap memakai logam silver supaya kilauan berlian tetap maksimal. 

2. Pilih Logam Sesuai Kepercayaan

Logam untuk cincin kawin yang Anda pilih juga harus Anda sesuaikan dengan kepercayaan atau agama tertentu. Yang mana contohnya di agama tertentu melarang pria memakai perhiasan emas, apapun warnanya. Maka pilihan warna logam menjadi berkurang dan hanya platinum, perak, dan palladium. 

3. Sesuaikan dengan Gaya Hidup

Maksud dari gaya hidup disini adalah bagaimana kegiatan Anda sehari-hari. Bagi and ayang aktif terutama di bagian tangan, maka lebih baik memakai logam keras dan tahan lama. Untuk pilihannya Anda bisa menggunakan palladium dan platinum. Platinum biasanya lebih berat karena sifat metalnya yang kental, sedangkan palladium lebih ringan.

4. Variasi Desain

Jika Anda sangat mementingkan desain, maka cincin nikah emas putih dan emas kuning bisa Anda pilih karena variasinya yang cukup banyak. Sifat logam emas ini sangat mudah dibentuk jadi banyak sekali variasi desain cincin nikah dari logam jenis ini. Hal ini berbanding terbalik dengan sifat palladium dan platinum yang keras dan sulit dibentuk.

5. Tidak Harus Sama

Cincin nikah biasanya selalu dibuat sepasang dengan desain yang sama untuk mempelai pria dan wanita. Namun sebenarnya hal ini bukanlah sebuah kewajiban, Anda tetap bisa menggunakan desain yang berbeda menyesuaikan dengan desain serta jenis logam yang digunakan. Jadi Anda tidak perlu khawatir menggunakan desain cincin nikah yang berbeda dengan pasangan Anda.

Exit mobile version