Cara Agar Bisnis Kuliner Sukses

Perkembangan bisnis memasak memang jauh lebih cepat dibandingkan jenis bisnis lainnya. Alasannya, tentu saja, jenis bisnis ini tetap aktual. Meski peluangnya sangat besar, namun cara agar bisnis kuliner sukses tidak semua orang bisa berbisnis kuliner.

Orang itu sekurang-kurangnya harus mempunyai pengetahuan tentang pengelolaan dan penyiapan makanan yang akan dijual. Sehingga yang ingin terjun di industri makanan bisa memilih salah satu perusahaan kuliner populer berikut ini.

Apakah mereka? Berikut ini adalah 10 jenis usaha kuliner yang laris manis dan digandrungi banyak orang.

10 Contoh Makanan Agar Bisnis Anda Sukses

1. Nasi uduk

Salah satu bentuk usaha yang diminta dan sangat diminati adalah nasi uduk. “Belum makan namanya  belum makan nasi”.

Istilah ini memang sudah menjadi hal yang umum di kalangan masyarakat Indonesia. Bahkan, untuk sarapan atau makan siang pun, nasi seringkali menjadi pilihan pertama.

Salah satu jenis nasi yang biasa digunakan dan disantap untuk sarapan adalah nasi uduk. Nasi  yang nikmat ini biasa disantap sebagai isian telur orak-arik, orak-arik telur dan kerupuk.

Bagi yang ingin mencoba bisnis ini bisa mencoba belajar membuatnya sendiri. Anda juga dapat belajar dengan menonton tutorial di YouTube.

2. Aneka Roti

Selain nasi, roti merupakan produk kuliner  yang sering dimasukkan dalam menu sarapan. Roti juga biasanya dimakan dengan segelas susu atau kopi. Maka tidak heran jika berjualan roti menjadi salah satu bisnis kuliner yang banyak diminati dan  banyak peminatnya.

Untuk  membuat roti sendiri, Anda bisa membacanya di berbagai buku resep dan video tutorial secara online. Jenis dan rasa roti juga sangat banyak, jadi jika Anda tertarik untuk membuka usaha jenis  ini, Anda harus menentukan terlebih dahulu jenis dan variasi roti yang ingin Anda buat.

Jika Anda memiliki  modal terbatas untuk menyewa tempat atau toko, Anda dapat menjualnya secara online dengan bermitra dengan platform pesan-antar makanan. Anda juga bisa menjualnya melalui  media sosial untuk menjangkau lebih banyak pembeli.

3. Es krim dan sop buah

Pada cuaca panas, salah satu pilihan adalah makan es krim dan sop buah. Selain menyegarkan, masakan ini juga menyehatkan karena dibuat dari berbagai jenis buah dan potongan.

Tentunya sangat bermanfaat bagi tubuh, karena dapat membantu menyediakan berbagai vitamin bagi tubuh. Ini juga yang menjadi alasan mengapa es dan sop buah memiliki banyak pendukung.

Tanpa keahlian khusus, Anda hanya perlu menyiapkan potongan buah segar, es batu dan susu kental manis sebagai bahan utama. Setelah itu Anda bisa mencampurkan semua bahan menjadi satu.

4. Makanan beku

Makanan beku adalah jenis makanan beku yang dapat dinikmati hanya dengan cara digoreng, direbus atau dikukus. Ada banyak contoh makanan beku yang cukup populer adalah nugget, sosis, tempura, dim sum, bakso, bahkan kentang goreng.

Proses memasak yang sederhana dan cepat membuat makanan ini sangat digemari, terutama di kalangan ibu-ibu. Selain mudah disiapkan, makanan beku juga tahan lama di dalam freezer.

5. Makanan dan jajanan

Jenis makanan yang mudah dijual selanjutnya adalah jajanan dan jajanan. Jelas saja karena hampir semua orang suka makan. Cara ini bisa menjadi inspirasi Anda untuk membuka usaha makanan.

Untuk menjual makanan ringan dan makanan ringan dengan cepat, pilih hidangan yang terjangkau dan dikemas. Contoh masakan tersebut adalah bakso bakar, sosis bakar, sempolo ayam, cilok, cimol, isi cireng  atau cilor.

Makanan ini sangat cocok untuk  yang sedang belajar bisnis karena kebutuhan modalnya relatif rendah. Anda bisa menjual atau mendistribusikannya di tempat-tempat ramai seperti taman umum atau di sekitar  sekolah.

6. Makanan sehat atau jajanan sehat

Di masa pandemi  saat ini, menjaga kebugaran tubuh sangatlah penting. Maka tak heran jika makanan sehat atau  snack sehat menjadi salah satu kuliner yang terus berkembang, seperti salad sayur, smoothies buah dan sayur, lumpia vietnam, oatmeal vegan bowl dan makanan sehat lainnya.

Bagi yang ingin  terjun ke bisnis kuliner ini, hal terpenting yang perlu diperhatikan adalah  kesegaran bahan  utamanya. Ingatlah bahwa sebagian besar jenis makanan  ini menggunakan sayuran dan buah-buahan sebagai bahan utamanya.

Menggunakan sistem pre-order atau pemesanan untuk menjaga makanan tetap segar dan awet. Dengan cara ini, estimasi kesegaran makanan  tetap terjaga hingga konsumen menerimanya.

7. Keripik dan makanan ringan kering

Sebagai makanan ringan, keripik dan makanan ringan biasanya merupakan makanan lain yang  dikonsumsi sebagai makanan ringan. Di antara jajanan tersebut, Anda juga bisa memilih kripik singkong balado, kripik pisang, selai pisang, sop kering, makaroni pedas dan jajanan kering lainnya.

Anda mungkin dapat membuat sendiri keripik tradisional seperti keripik singkong, pisang atau ubi. Tetapi, untuk jenis jajanan kering lainnya, seperti telur gabus atau jajanan kering, Anda perlu mencari pemasoknya terlebih dahulu.

Carilah  grosir yang memiliki jajan lebih banyak dan harga yang relatif lebih murah. Keuntungan dari menjual makanan ini adalah lebih awet dan tahan lama dibandingkan masakan atau makanan pada umumnya.

8. Gorengan

Menikmati secangkir kopi belum lengkap tanpa gorengan. Gorengan dipilih tidak hanya dengan kopi, tetapi juga dengan hidangan utama seperti nasi uduk atau nasi warteg. Gorengan sendiri merupakan salah satu makanan yang cukup mudah dijual dan juga banyak diminati.

Jenis gorengan yang bisa Anda jual antara lain tahu isi, tempe mendo, sayur bawan, pisang goreng, ubi goreng dan pisang empuk. Menariknya, bisnis kuliner ini juga tidak membutuhkan modal yang terlalu besar.

9. Nasi goreng dan mie

Usaha kuliner yang laris manis adalah nasi goreng dan mie. Berbeda dengan Nasi Uduk, masakan ini biasanya dijumpai saat sore dan malam hari.

Hidangan ini  cukup mudah disiapkan. Selain itu, bahan yang dibutuhkan untuk membuatnya  bisa ditemukan di mana-mana.

Tidak hanya nasi dan mie, biasanya penjual juga menawarkan menu lain seperti mie rebus, mie goreng dan bihun goreng. Agar lebih menarik, Anda bisa menawarkan pilihan isian yang berbeda, seperti irisan cumi, semur hati, ikan asin, bahkan petai.

10. Bakso

Pasta daging berbentuk bola-bola  memang sudah dikenal dan digandrungi banyak orang. Anda dapat dengan mudah menemukan toko kelontong ini di hampir  semua tempat. Oleh karena itu tak heran jika banyak orang yang mencoba bisnis kuliner  ini.

Anda tidak harus membuat dan mengolah bakso sendiri, Anda juga dapat membeli bakso yang sudah jadi. Membuat bakso cukup sederhana, tinggal menambahkan bumbu, bakso dan sambal.

Anda dapat menambahkan berbagai isian menarik untuk membuat bakso lebih menarik. Misalnya  urat, telur, potongan cabai,  potongan keju.

Inilah 10 perusahaan kuliner yang populer dan dicintai banyak orang. Ingatlah untuk  menjaga kebersihan dan menawarkan harga yang bersaing.

Agar bisnis kuliner Anda terus sukses dan  berkembang, teruslah berinovasi dengan menambahkan cita rasa baru yang unik dan berbeda dari kompetitor sejenis.